Alhamdulillah Sah

Telah ditemukan tulang rusuk yang sempat hilang!

Dahulu kala, terciptalah seorang manusia bernama Adam. Ia adalah lelaki pertama yang diciptakan Allah swt. sebagai makhluk sempurna yang pernah ada: manusia.

Adam temangu di surga sepi sendiri

tak ada yang menemani

Hingga suatu hari dia pergi

Menghadap sang ilahi

Dia meminta seorang kekasih hati

untuk menemaninya setiap hari

diambillah tulang rusuk Adam tanpa menggunakan belati

lalu dari tulang rusuk itu terciptalah Hawa sebagai seorang Istri

Kisah Adam dan Hawa adalah romantisme pertama yang ada di Bumi.

dan akan dikenang hingga akhir nanti

Sayang, tahukah kamu mengapa aku mengawali semua ini dengan cerita Adam dan Hawa?

Karena, mereka adalah sejarah abadi yang bakal kekal hingga akhir zaman.

Sejarah itu untuk kita kenang, dan perlu kita pelajari

Pahit, buruk, manis, jeleknya sejarah, semua patut kita perjuangkan dan untuk dikenang.

Karena dari sejarahlah kita bisa belajar,

karena dari sejarahlah kita bisa bijak,

karena dari sejarahlah kita bisa pandai,

karena dari sejarahlah kita bisa hidup lebih baik,

karena dari sejarahlah masa keemasan datang

dan karena sejarahlah yang membentuk kita seperti ini

menjadikan kita bersama, menyongsong masa depan dengan tanpa melupakan sejarah

jika mengingat sejarah sesaat dulu ketika kita dipertemukan

mungkin disaat itulah malaikat Allah. swt sedang bekerja: merealisasikan Qada dan Qadar kita

berusaha sebisa mungkin menyatukan kita membentuk kisah dan menjadikan sejarah nantinya

Sayang, hari ini adalah pernikahan kita,

hari ini tak hanya aku dan kamu yang dipersatukan

tapi keluarga besar kita juga dipersatukan menjadi satu

membentuk silsilah baru di muka bumi untuk menjadikan indah.

Sayang, kau tahu aku tak pandai membuat keadaan romantis seperti Pak Habiebie

merangkai kata-kata pun masih belum seindah Kahlil Gibran

Perilaku pun masih jauh dari sempurna seperti Nabi Muhammad. saw

Sayang, dihari pernikahan ini aku juga tak mau mengumbar janji manis

janji manis layaknya orasi petinggi ketika ingin dipilih menjadi pemimpin

Sayang, aku sebagai pemimpin tak ingin banyak menjanjikan apa-apa

Tapi aku akan berusaha menjadi apa

Dan berusaha yang terbaik untuk menjadi baik.

Amiiin