Menikmati Alaminya Wisata Danau dan DAM Gegas, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan
‘Air beriak tanda tak dalam’
sepertinya pepatah itu benar adanya. Kali ini bukan air beriak yang akan
dibahas, tapi air yang super duper tenang. Kebalikannya ni, jika air beriak
berarti tanda tak dalam maka air tenang bisa diartikan tempat air tersebut
mempunyai kedalaman yang lumayan. Salah satu contohnya adalah danau yang akan
kita bahas kali ini: Danau Gegas. Danau Gegas merupakan danau yang terletak di
Simpang Gegas, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan.
Berdasarkan informasi dari penduduk
setempat Danau Gegas bukanlah sebuah danau, tetapi sungai. Entahlah mengapa
tempat ini disebut sebagai danau? Mungkin karena secara fisik memang terlihat
seperti danau. Jika kita Melihat secara langsung, danau ini sepertinya tanpa
batas. Selain daripada itu, katanya, dulu masih banyak buaya di danau tersebut.
Tapi, sekarang objek wisata ini sudah mulai terawat dan bisa dikatakan cukup
aman. Mengapa demikian? Kita akan membahasnya satu per satu setelah ini.
Akses untuk menuju objek wisata ini
sangat mudah dan jalan menuju ke sana pun lumayan bagus. Kamu cukup pergi ke
daerah Simpang Gegas atau boleh tanya ke penduduk sekitar. Ada petunjuk arah
untuk menuju ke danau tersebut. Kamu bisa menggunakan motor ataupun mobil. Ketika
kamu mulai memasuki gapura depan, kamu masih akan melewati jalan yang lumayan
jauh menuju lokasi tersebut, kira-kira 15-20 menit dengan kecepatan 50-60
km/jam. Ketika kamu memasuki gapura, kamu akan melewati beberapa perkampungan
yang jaraknya tak berdekatan. Kamu juga akan menemui banyak pohon karet di sisi
kiri dan kanan jalan. Udaranya masih sangat segar dan alami. Cukup dinikmati
saja! Ketika kamu mulai melihat ada air danau, berarti perjalananmu tak lama
lagi akan sampai. Kamu akan melewati dua danau yang sepertinya terpisah.
Entahlah danau tersebut masih terhubung atau tidak. Tapi pada dasarnya, danau
tersebut sama-sama terlihat luas tanpa batas.
Ketika tiba pada tulisan Danau Gegas,
biasanya akan ada penjaga atau pengurus tempat tersebut untuk mengarahkan ke
tempat parkir. Pastinya kamu juga harus membayar retribusi masuk dan uang jaga
parkir ya. Nah, di sinilah kamu bisa memulai liburanmu dengan sangat santai dan
berkesan. Di sana kamu bisa ngapain aja sih? Banyak! wanKawan bisa melakukan
banyak hal di Danau Gegas ini. Berikut ulasannya:
1. Hunting foto
Kamu bisa hunting foto sesukamu. Ada banyak spot foto yang bisa kamu ambil,
misalnya pada tulisan Danau Gegas, patung, gazebo, pinggir danau, perahu,
pinggir DAM, ataupun beberapa spot foto yang memang sudah disediakan di tempat
tersebut. Nah, tinggal pilih deh mau dimana dan cari posisi yang tepat
pastinya.
2. Jajan
makanan
Di lokasi tersebut ada beberapa
warung yang berjualan, mulai dari makanan ringan, gorengan, model, bakso, dan es
kelapa. Kamu bisa menyantap makanan tersebut sambil nyantai dan ngobrol, karena
di sana juga mereka menyediakan tempat makan. Ya, cukup nyaman untuk ngobrol,
nyantai, dan makan.
3. Nyantai
dan menikmati danau di gazebo
Ada lima gazebo yang dibuat di pinggir
danau. Kamu bisa santai di sana sambil menikmati keindahan pemandangan danau
tersebut. Bagi kamu yang sudah membawa bekal makanan, kamu juga bisa menyantap
bekal makanan tersebut di gazebo. Ya, cukup dinikmati saja liburan nyantaimu.
4. Main
perahu
Salah satu wahana yang bisa kamu
nikmati adalah bermain perahu di sekitaran danau. Pada hari biasa, terlihat tak
ada yang menunggu untuk wahana ini. Tapi kamu bisa menanyakan pada pengurus
yang ada di sana untuk menikmati wahana tersebut. Kamu akan diarahkan kepada
pengurus wahananya. Nah, untuk wahana ini kamu perlu membayar lagi loh.
Harganya tergantung dengan kapasitas perahu yang kamu pilih.
5. Menikmati
DAM (bendungan) yang masih sangat alami
Ternyata eh ternyata, di sini tak
hanya ada danau saja loh! Ada juga DAM atau bendungan yang lumayan tinggi. Di
sini kamu juga bisa menikmati keindahan bendungan tersebut atau pun sekaligus hunting foto. Kamu bisa menikmati
pemandangan bendungan tersebut dari jarak dekat, dengan cara turun ke bawah
jembatan. Ada jalan atau akses yang menuju ke sana. Sayangnya, jalan menuju ke
bawah memang belum sepenuhnya dibuat untuk layak dilewati, hanya jalan setapak
berlapis tanah. Ketika kamu turun ke bawah untuk menikmati DAM dari jarak
dekat, ada satu tempat santai di sana. Kamu bisa duduk nyantai di sana dengan
nuansa yang masih sangat alami. Sueger
deh…
Bagaimana? Apakah kamu tertarik
mengunjungi tempat wisata ini? Atau kamu sudah pernah ke sana? Bagi yang
penasaran, yok silahkan cusszz ke
sana aja. Bagi yang sudah pernah, ayo lestarikan wisata tersebut dan bagikan
cerita menarikmu selama berkunjung ke sana, agar wisatanya semakin ramai dan
terkenal. Kalau ga mau ribet, boleh
kok share atau bagikan informasi ini.
GRATIS. #hehehe #berbagipengalaman #berbagiinformasi.
Selamat berakhir pekan wanKawan!
Baca juga:
Comments
Post a Comment